Read more: http://www.uzumaki-popey.com/2013/01/cara-membuat-blog-agar-tidak-bisa-di.html#ixzz2ZDurzl3q

Juni 24, 2013

CELL ANIMATION



Sepenggal  “ILMU “ cell animation
CELL ANIMATION :

Kata ‘cell’ berasal dari ‘celluloid’ yang merupakan material yang di gunakan untuk membuat film bergerak pada saat animasi awal. Sekarang material film di buat dari asetat (acetate) bukan celluloid. Animasi di buat pada  potongan asetat atau sel (cell). Sel animasi merupakan sel yang terpisah dari frame animasi tunggal. Sel animasi aktif terpisah dari lembaran latar belakang dan sebuah sel untuk masing-masing objek yang bergerak secara mandiri di atas latar belakang. Lembaran ini memungkinkan seorang animator untuk memisahkan dan menggambar kembali gambar-gambar yang berubah antara frame beruntun. Sebuah frame terdiri dari sel aktif dan sel background.
Mengapa disebut cell animasi karena cell animasi merupakan cell yang terpisah dari lembaran latar belakang dan sebuah cell untuk masing-masing obyek yang bergerak secara mandiri di atas latar belakang. Lembaran-lembaran ini memungkinkan animator untuk memisahkan dan menggambar kembali bagian-bagian gambar yang berubah antara frame yang berurutan. Sebuah frame terdiri dari cell latar belakang dan sel di atasnya. Diciptakan dengan cara kerja seperti misalnya/ contoh seorang animator ingin membuat karakter yang berjalan, pertama-tama dia menggambar lembaran latar belakang, kemudian membuat karakter akan berjalan pada lembaran berikutnya, selanjutnya membuat membuat karakter ketika kaki diangkat dan akhirnya membuat karakter kaki dilangkahkan. Di antara lembaran-lembaran (frame-frame) dapat disipi efek animasi agar karakter berjalan itu mulus. Frame-frame yang digunakan untuk menyisipi celah-celah tersebut disebut keyframe. Selain dengan keyframe   proses dan terminology animasi sel dengan layering dan tweening dapat dibuat dengan animasi computer. Cara kerjanya yakni sel animasi merupakan sel yang terpisah dari frame animasi tunggal. Sel animasi aktif terpisah dari lembaran latar belakang dan sebuah sel untuk masing-masing objek yang bergerak secara mandiri di atas latar belakang. Animasi cell ini diciptakan oleh Earl Hurd dan John Bray pada tahun 1914. Animasi Sel awalnya dibuat untuk meampermudah pembuatan animasi, karena sebelum animasi sel ada, setiap pembuatan film animasi harus melewati pembuatan bingkai, background, dan karakter yang harus dibuat secara berulang-ulang.  Setelah satu tahun,proses pembuatan animasi menggunakan animasi sel mulai digunakan di industri pembuatan animasi, contohnya adalah Walt Disney yang membuat film Snow White And Seven Dwarfs yang merupakan film panjang pertama yang menggunakan animasi sel.
Layer merupakan kumpulan atau lapisan yang berfungsi sebagai penempatan suatu objek, atau bisa juga di sebut sebagai kanvas untuk sebuah objek.
Layer sangat membantu untuk pengeditan objek tertentu, dengan adanya layer kita akan lebih mudah mengedit suatu objek tanpa menggangu objek lainya, hal ini jika kita membuat objek lebih dari satu Komposisi layers dapat diatur dengan cara mengubah atribut dan urutan layers. Sebagai tambahan, corak khusus seperti adjustment layers, fill layers, dan layers style dapat diterapkan untuk memberikan efek khusus pada layers.
Dalam Cell Animation Layer berguna sebagai tempat untuk meletakkan sebuah objek. Di dalam layer, kita tidak hanya meletakkan satu objek, namun kita dapat meletakkan banyak objek secara bersamaan. Apabila kita membuat dua objek dan masing-masing dalam 2 layer dan 2 objek tersebut bersentuhan, maka akan tampak gambar tersebut saling bertumpukan.

Cell Animation digunakan dalam pembuatan animasi-animasi , seperti contohnya Tom and Jerry, Mickey Mouse dan Detectif Conan. teknik pembuatannya dilakukan pada celluloid transparent yang didasarkan pada kemampuan gambar tangan untuk menciptakan obyek-obyek yang hendak dianimasikan.

Perbandingan,perkembangan dan dilihat secara teknologi mengenai cell animasi:

Perbandingan cara pembuatan animasi (cell animasi) yang dulu dengan yang sekarang sangat beda jauh,karena dunia sekarang sudah memiliki teknologi teknologi yang sudah diciptakan untuk pembaharuan , lebih bagus,lebih bermanfaat lg. teknologi yang ada sekarang untuk menciptakan suatu animasi adalah Komputer,di dalam komputer itu ada berbagai macam kemajuan aplikasi/perangkat untuk membuat suatu animasi baik itu animasi stop motion,animasi sell dan animasi yang ada. Jadi perbandingan sangat jauh. Si pembuat sell animasi akan memilih pembuatan sell animasi menggunakan media komputer karena lebih efisien dengan waktu dan cara pembuatan nya akan lebih cepat. Dan hal yang lain yang dipertimbangkan si pembuat sell animasi ketika iaa memilih membuat sendiri dengan pembuatan yang manual mungkin saja itu akan terasa lebih pas sesuai keinginannya sendiri.




Juni 17, 2013

ANIMASI STOP MOTION

DASAR ANIMASI D:
Nama anggota kelompok :
Meyvie Yolanda Lopis                                                     702011057
Marthalin Timparosa                                                       702011176
Herlina Dimara                                                                702011097
Malfreth Adi Lobo                                                            702011080
Mario Da Costa                                                               702011901


HAL – HAL  YANG ADA PADA ANIMASI STOP MOTION :
Stop Motion terdiri dari dua kata yaitu STOP yang berarti berhenti dan MOTION yang berarti gerakan / bergerak. Teknik ini menggunakan  prinsip frame to frame seperti animasi 2 dimenSI . Pengerjaannya sama dengan animasi pada umumnya yaitu mengatur frame per frame gambar. Namun yang membedakan disini adalah cara menghidupkannya / animatenya. Jadi dapat disimpulkan Stop Motion Animation adalah Tehnik membuat animasi / Film / movie yang dibuat seolah - olah potongan-potongan gambar menjadi saling berhubungan satu sama lain nya sehingga membentuk suatu Gerakan bahkan Cerita.  Animasi stop motion sering disebut juga claymation, karena animasi ini sering menggunakan clay (plastisin/tanah liat) sebagai objek yang digerakkan. Berdasarkan teknik penggarapannya, selain limited animation, dan teknik yang paling baru adalah CGI atau Computer Generated Imagery, penggarapan animasi dengan teknik stop motion sebenarnya tergolong paling kuno dan sangat sederhana sekali.

Animasi stop motion memiliki sejarah panjang dalam film. Objek yang dipakai pun masih sederhana, berupa boneka yang bisa digerakkan dengan tali dan tangan, atau kalau di Indonesia terkenal dengan wayang. Gambar yang berurutan, ataupun tanah liat yang mudah diubah bentuknya, seringkali dipakai juga sebagai objek dalam pembuatan animasi ini.Awalnya teknik ini digunakan oleh Albert E Smith dan J Stuart Blackton untuk pertunjukan The Humpty Dumpty Circus pada tahun 1898. Ketika animasi mulai berkembang sekitar abad ke-18 di Amerika, J. Stuart Blackton adalah orang pertama kali yang mengenalkan teknik ini dalam filmnya berjudul : Fun in a Bakery Shop yang menggunakan clay. Film ini kemungkinan merupakan film animasi stop motion yang pertama kali muncul pada tahun 1902. Karena di sisi lain, di tahun yang sama di Eropa, seorang pionir efek spesial bernama George Melies, seorang sineas asal Perancis ternyata juga menciptakan film animasi dengan teknik yang sama, hanya saja film tersebut kurang diekspos. Film yang berjudul A Trip to the Moon ini berjalan 14 menit jika diproyeksikan pada 16 frame per detik, yang merupakan standar frame rate pada saat film dibuat.

Selanjutnya pada tahun 1906, Stuart Blackton kembali membuat film animasi pendek dengan judul Humourous Phases of Funny Faces, yang dibuat dengan menggunakan media papan tulis dan kapur tulis. Menggambarkan ekspresi wajah seorang tokoh kartun pada papan tulis, diambil gambarnya dengan still camera, kemudian dihapus untuk menggambarkan ekspresi selanjutnya. Pada saat itu, teknik stop motion semakin banyak disenangi oleh animator Amerika. Lalu teknik tersebut semakin berkembang hingga pada tahun 1925, Willis OBrien mencoba membuat film tentang dinosaurus yang terbuat dari clay (plastisin/tanah liat) dengan judul The Lost World dan disusul dengan karya klasiknya berjudul King Kong pada tahun 1933. Sejak itu, stop motion animation semakin dikenal dengan sebutan claymation. Kini semakin banyak aja karya claymation yang sukses di pasaran, seperti Wallace and Gromit (1989), Chicken Run (2000) oleh Aardman Animations, studio animasi spesialisasi stop motion yang didirikan Peter Lord dan David Sproxton tahun 1972. Film The Nightmare before Christmas (1993) oleh Tim Burton dan yang paling gres Corpse Bride (2005).

Cara kerja atau cara pembuatan animasi stop motion:
Animasi Stop Motion yang berarti Animasi yang dibentuk dari gerakan-gerakan yang terhenti. Memang demikianlah sesungguhnya prinsip membuat animasi Stop Motion.pertama kita memotret atau mengambil suatu gerak,kemudian gerakan berikutnya,semua Gerakan-gerakan tersebut kemudian direkam menjadi frame-frame dan dirangkai untuk setiap gerakan-gerakannya sehingga menjadi sebuah animasi. Untuk membuatnya kita bisa menggunakan beberapa cara yaitu menggunakan komputer untuk menggambar. Ke 2 dengan menggambar langsung di kertas atau menggunakan media lainnya. Ke 3 mengambil gambar menggunakan kamera,Yang akan saya paparkan disini adalah cara kedua yaitu menggambar langsung di kertas.
Yang perlu diperhatikan pada cara pembuatan animasi stop motion bidang datar adalah posisi kamera (Webcam) dan pencahayaan. Usahakan posisi kamera tidak bergerak-gerak saat dilakukan pengambilan gambar atau saat melakukan perubahan gerak obyek animasi. Untuk itu Webcam dapat dipasang pada penyangga yang cukup kuat dan mengarah hampir tegak lurus dengan gambar.
Perubahan gerakan yang semakin sedikit pada setiap pengambilan gambar akan menghasilkan Gerakan Animasi yang semakin halus. Untuk itu Storyboard akan sangat membantu untuk menentukan awal dan akhir gerakan sehingga durasi untuk setiap hasil gerakan animasi yang didapat bisa diperhitungkan dengan tepat sesuai dengan kecepatan frame yang direncanakan. Atur fokus dari Webcam dengan teliti dan usahakan pencahayaan tepat berada di atas gambar dengan jarak yang disesuaikan sehingga dapat menghasilkan gambar dengan garis tepi obyek yang jelas terlihat.
Contoh Pembuatan Stopmotion
Proses pembuatan stop motion yang sederhana tetapi mengandung cerita yang kuat di kelompokkan menjadi beberapa tahap, agar stop motion yang dibuat lebih terlihat terencana dengan baik.

Tahap 1: Rancangan Awal
1. Buat di selembar kertas mengenai konsep dari proyek stop motion yang ingin di kerjakan.
2. Tulis tema atau pesan apa yang ingin disampaikan melalui stop motion tersebut.
3. Kedua, tulis nama-nama tokoh (kalau dibutuhkan).
4. Ketiga, tentukan bahan apa yang ingin di gunakan sebagai modelnya (bisa papercraft, Lego, action vigure, atau bahan-bahan sederhana lainnya)
5. Keempat, tulis daftar semua lagu pengiring dan/atau efek suara (sound effect) yang sesuai dengan stop motion yang dibuat.
6. Kelima, tulis garis besar dari cerita tiap-tiap adegan (scene).


Tahap 2: Mendesain
1. Kembangkan garis besar dari tiap-tiap scene agar lebih menarik lagi. Sesuaikan dengan sifat bahan yang digunakan untuk model.
2. Desain layout tampilan area yang ingin ditampilkan. Jangan lupa lampu untuk permainan cahayan agar lebih hidup stop motion-nya.
3. Desain tampilan model/tokoh yang ingin dimainkan. Bisa modelnya terbuat dari kertas, membuat desainnya secara manual dengan menggunakan kertas millimeter block (agar tidak terjadi perbedaan ukuran), atau menggunakan digital imaging. Bisa juga Anda membuat sketsa desain modelnya terlebih dahulu, lalu men-scan-nya dan menyempurnakannya menggunakan aplikasi pengolah pixel (seperti Photoshop) atau vector (seperti Illustrator).

Tahap 3: Persiapan dan Pelaksanaan
1. Siapkan semua set area 'beraksinya' model sesuai dengan alur cerita yang telah dibuat.
2. Persiapkan pula model di posisi awal sesuai dengan cerita yang ada.
3. Siapkan kamera. Bisa memakai kamera apa saja, kamera digital saku pun bisa. Akan tetapi, untuk hasil yang lebih bagus, disarankan menggunakan kamera DSLR atau kamera digital yang mempunyai fitur HDR video. Tempatkan kamera dengan angle yang pas (usahakan jangan keseringan mengambil gambar dengan teknik zoom). Semakin Banyak gambar yang diambil, maka semakin 'mulus' video yang dihasilkan nantinya.
4. Dianjurkan menggunakan tripod agar hasil gambar tidak goyang atau berubah angle. Fungsi dari tripod ini untuk menyangga agar kamera tetap dalam posisi bidik yang tetap. Intinya, kamera harus tetap dalam posisi bidiknya.
5. Atur sumber pencahayaan yang baik. Bisa menggunakan lampu atau senter.Jika lampu  berkedip-kedip, maka perlu mematikan sumber-sumber cahaya disekitar 'area beraksi'.
6. Ambil foto pertama sebagai uji coba apakah sudah benar segala sesuatunya. Jika belum, atur kembali yang dirasa perlu diperbaiki.
7. Jika foto pertama dirasa pas, lanjutkan dengan pergerakan selanjutnya. Yang perlu diingat, jangan menggerakkan model terlalu cepat (jarak geraknya terlalu jauh). Gerakan perlahan-lahan. Bisa juga memasukkan beberapa gerakan anggota dari model, atau mengubah tata letak set.
8. Lakukan hal yang sama, sampai lengkap sudah ceritanya.

Tahap 4: Finishing
Dalam tahap finishing (akhir) ini, tinggal menggabungkan hasil jepretan yang sudah menggunakan software yang ada di komputer. Windows Movies Maker yang sudah bawaan dari windows bisa di gunakan juga untuk mengubahnya menjadi film. Sedangkan untuk aplikasi dengan hasil yang lebih bagus (dengan kesulitan yang lebih tinggi tentunya) ada Adobe After Effect, Adobe Premiere, Virtual Dub, dan Stop Motion Station.
Sebelum membuatnya, terlebih dahulu kita harus tahu apa saja alat-alat yang dibutuhkan, yaitu:
1. Kamera, misalnya  kamera Pocket, Webcame, Lomo, DSLR, atau yang lainnya.

2. Konsep pendukung. Maksudnya adalah tulisan-tulisan, background, dan benda-benda yang mendukung dalam pembuatan film.

3. Media pembuatannya seperti movie maker.

Ada hal yang harus diketahui dalam pembuatan film animasi, salah satunya adalah Frame, frame adalah satuan terkecil dalam video. pada program flash, frame diumpamakan seperti kertas hvs yang telah digambar, dan contoh apabila framenya kita perpanjang sebanyak 5 frame, maka diumpamakan seperti 5 kertas hvs dengan gambar yang sama.apabila kita merubah gambar salah satu frame, maka frame yang lain akan mengikuti perubahan gambar tersebut. karena frame tidak dapat berdiri sendiri.
Kembali pada pengertian stop motion, yaitu salah satu teknik dalam pembuatan animasi. Teknik ini terdiri dari dua kata yaitu stop yang berarti berhenti dan motion yang berarti gerakan / bergerak. Teknik ini menggunakan  prinsip frame to frame, seperti animasi 2 dimensi. Pengerjaannya sama dengan animasi pada umumnya yaitu mengatur frame per frame gambar. Yang membedakan adalah cara menghidupkannya / animatenya.

Animasi pada umumnya memiliki gerakan-gerakan yang lincah seperti yang ada dalam 12 prinsip animasi, namun jika mengerjakan menggunakan stop motion gerakan tidak akan tampak lincah karena keterbatasan gerak objek. Pada umumnya animasi awalnya bukan video, melainkan kumpulan gambar yang berurutan sehingga akhirnya menjadi sebuah video. Begitu pun stop motion, juga terdiri dari kumpulan gambar yang berurutan. Namun kumpulan gambar yang didapatkan dalam stop motion tidak lah sehalus pengerjaan animasi dengan komputer. Karena pengambilan sebuah gambarnya memerlukan penggerakan objek secara manual. Dan objeknya bukanlah benda hidup.
Selanjutnya, setelah teknologi komputer berkembang, bermunculan animasi yang dibuat dengan teknologi komputer. Animasi itu macam-macam jenisnya. Ada yang 2 dimensi (2D) dan 3 dimensi (3D). Pada animasi 2D, figur animasi dibuat dan diedit di komputer dengan menggunakan 2D bitmap graphics atau 2D vector graphics. Sedangkan 3D lebih kompleks lagi karena menambahkan berbagai efek di dalamnya seperti efek percahayaan, air dan api, dan sebagainya.

Mengikuti perkembangan jaman, maka muncullah perkembangan software-software yang mulai banyak diciptakan untuk mendukung pembuatan animasi mulai dari animasi stopmotion hingga animasi 3D.

Animasi claymation menggunakan unsur atau komponen berupa fotografi dan gerak, karena dalam pembuatannya stopmotion menggunakan dua unsur utama ini, yaitu menggerakkan objek per frame dan memotretnya. Ini dilakukan secara terus menerus untuk menghasilkan sebuah gerakan yang lembut.

frame adalah satuan terkecil dalam video. pada program flash, frame diumpamakan seperti kertas hvs yang telah digambar, dan contoh apabila framenya kita perpanjang sebanyak 5 frame, maka diumpamakan seperti 5 kertas hvs dengan gambar yang sama.apabila kita merubah gambar salah satu frame, maka frame yang lain akan mengikuti perubahan gambar tersebut. karena frame tidak dapat berdiri sendiri.
Stop motion juga merupakan salah satu teknik dalam membuat sebuah video. Pada intinya sama dengan pembuatan video lainnya yang menggunakan frame-frame. Namun, antar frame terlihat perubahan yang kasar, sehingga terlihat seperti gerakan kaku, sesuai namanya stop motion, stop (berhenti), motion (gerakan), bergerak dan berhenti. Disinilah terlihat keunikkan dari style video ini.
Contoh animasi stop motion:
Animasi yang memakai gambar per gambar di komputer:


        


Animasi yang memakai obJek benda yang dapat di gerak kan secara manual :



Pada awal pembuatan dan perkembangannya, animasi stop motion biasa menggunakan benda yang sederhana dan dapat digerakan dengan tangan seperti boneka tali atau bila diindonesia kita bisa menggunakan wayang untuk membentuk sebuah cerita.
Animasi stopmotion awalanya ditemukan oleh Albert E Smith dan J Stuart Blackton untuk pertunjukan The Humpty Dumpty Circus pada tahun 1898. Saat animasi stop motion mulai berkembang pada abad ke-18 di Amerika, diperkenalkan oleh J. Stuart Blackton dengan menggunakan sebuah film yang berjudul “Fun In A Bakery Shop”,menggunakan clay dan baru terkenal pada tahun 1902.
Di tahun yang sama di Eropa, seorang pionir efek spesial bernama George Melies, seorang sineas asal Perancis juga telah menciptakan film animasi dengan teknik yang sama, hanya saja film tersebut kurang diekspos. Film yang berjudul A Trip to the Moon ini berjalan 14 menit jika diproyeksikan pada 16 frame per detik, yang merupakan standar frame rate pada saat film dibuat.
Pada tahun 1906, Stuart Blackton kembali membuat film animasi pendek dengan
judulHumourous Phases of Funny Faces, yang dibuat dengan menggunakan media papan tulis dan kapur tulis. Menggambarkan ekspresi wajah seorang tokoh kartun pada papan tulis, diambil gambarnya dengan still camera, kemudian dihapus untuk menggambarkan ekspresi selanjutnya.
Pada saat itu, teknik stop motion semakin banyak disenangi oleh animator Amerika. Lalu tekniktersebut semakin berkembang hingga pada tahun 1925, Willis OBrien mencoba membuat film tentang dinosaurus yang terbuat dari clay (plastisin/tanah liat) dengan judul The Lost World dan disusul dengan karya klasiknya berjudul King Kong pada tahun 1933. Sejak saat itu, animasi stop motion semakin dikenal dengan sebutan claymation. Selain itu masih banyak jajaran animasi stop motion yang juga laris dipasaran, seperti Wallace and Gromit (1989), Chicken Run (2000) oleh Aardman Animations, studio animasi spesialisasi stop motion yang didirikan Peter Lord dan David Sproxton tahun 1972. Film The Nightmare before Christmas (1993) oleh Tim Burton dan yang paling baru Corpse Bride (2005).



Juni 03, 2013

ANIMASI TRADISIONAL


1.     APA  ITU  ANIMASI  TRADISIONAL???
Animasi tradisional (animasi sel atau animasi lukisan tangan) merupakan sejenis teknik animasiyang mana setiap pemidang dilukisdengan tangan. Teknik ini merupakan bentuk animasi yang paling laris digunakan untuk pawagam sehinggalah kebangkitan animasi komputer.
1.1.Yang merupakan contoh dari suatu animasi tradisional :  




     

1.2 Mengapa di sebut animasi tradisional :
Animasi tradisional juga sering disebut cel animation karena tehnik pengerjaannya dilakukan pada celluloid transparent yang sekilas mirip sekali dengan transparansi OHP yang sering kita gunakan. Disebut juga animasi tradisional karena teknik/model animasi inilah yang digunakan untuk pengembangan awal animasi di media layar kaca (TV) dan layar perak (bioskop). Pada pembuatan animasi tradisional, setiap tahap gerakan digambar satu persatu di atas cel.

2.   TIPE  ANIMASI  TRADISONAL:
Cel tipe-ini adalah semua tentang metode tradisional animasi dan satu set gambar hand-made. Dalam prosedur ini animasi, gambar banyak dibuat yang agak progresif di alam seperti itu kemudian akan menggambarkan beberapa tindakan. Dalam prosedur ini gambar dibuat pada lembar transparan, yang juga dikenal sebagai cel dan bekerja sebagai media untuk menggambar frame.
1.       Stop motion
       Stop motion disebutjuga frame-by-frame. Teknik animasi ni akan membuat objek seakan bergerak. Objek bisa bergerak karena mempunyai banyak frame yang dijalankan secara berurutan, caranya dengan merekam gambar obyek, kemudian obyekt ersebut dipindahkan atau diubah gesture nya dan dilakukan perekaman lagi, demikian seterusnya. 
                          


·           Claymation
Claymation dulunyadisebutdengan Clay Animation danmerupakansalahsatubentukdari stop motion animation. Nama Claymation merupakannama yang terdaftar di amerika yang didaftarkanoleh Will Vinton padatahun 1978. Setiapbagian yang di animasikan, baikitukarakteratau background merupakansuatubenda yang dapatdiubah-ubahbentuknya, misalnya wax atauplasticine Clay. 

·           Puppet animation
Dalam puppet animation, bonekaakanmenjadi actor utamanyasehinggaanimasijenisinimembutuhkanbanyakboneka. Animasijenisinidibuatdenganteknik frame by frame, yaitusetiapgerakanboneka di-capture satu per satudengankamera. 

2.       Cell animation 
Cell animation merupakananimasitertuadanmerupakanbentukanimasi yang paling popular.Kata celberasaldari kata “celluloid” yang merupakanmateri yang digunakanuntukmembuat film gambarbergerakpadatahun-tahunawalanimasi.Sekarang material film dibuatdariasetat (acetate).Biasanyadigambardenganmenggunakantangan (hand-drawn animation).Animasicelbiasanyamerupakanlembaran-lembaran yang membentukanimasitunggal.Masing-masingselmerupakanbagian yang terpisah, misalnyaantaraobyekdenganlatarbelakangnya, sehinggadapatsalingbergerakmandiri.Misalnyaseorang animator akanmembuatanimasi orang berjalan, makalangkahpertamadiaakanmenggambarlatarbelakang, kemudiankarakter yang akanberjalan di lembarberikutnya, padaakhirnyagambarakantampilbersamaan(sepertipadametode layer).
                                      


3.       Time-Lapse
Setiap frame akan di-capture dengankecepatan yang lebihrendahdaripadakecepatanketika frame dimainkan. Contohnya, gerakanbunga yang terlihatketikamekardanpergerakanmatahari yang terlihatdariterbitsampaitenggelam-nya 

4.       Cut-out animation
Teknikinidigunakanuntukmemproduksianimasimenggunakankarakter, property, dan background daripotongan material sepertikertas, karton, ataufoto, Saat  ini cut-out animation diproduksimenggunakankomputerdengangambardarihasilpemindaiataugrafik vector untukmenggantikanpotongan material yang digunakan. 


Teknik animasi:
Teknik animasi juga terdiri dari beberapa jenis, yaitu Cel animation, Computer Animation, Kinematics,dan Morphing (Vaughan, 2011, pp104-114).
  • Cel animation
    Cel animation merupakan teknik yang menggunakan serangkaian gambar untuk menciptakan efek animasi dengan mengubah gambar pada frame pada satu periode sehingga terjadi efek dimana gambar terlihat bergerak.
  • Computer animation
    Computer animation kurang lebih menggunakan prosedur dan logika yang sama seperti cel animation namun yang membedakan adalah efek animasi yang dibuat (generate) oleh komputer. Dengan kata lain dalam pembuatan animasi dilakukan oleh komputer. Animator hanya perlu memasukkan gambar-gambar yang diperlukan.
  • Kinematics
    Kinematics merupakan animasi yang mempelajari pergerakan pada objek yang mempunyai sendi, seperti membuat animasi binatang yang bergerak. Hal-hal yang perlu diperhatikan berupa posisi, rotasi dan kecepatan pergerakan.
  • Morphing
    Morphing merupakan efek manipulasi terhadap gambar sehingga terjadi perubahan dan dipresentasikan berupa efek animasi. Cara kerja morphing adalah dengan menentukan titik-titik pada gambar menggunakan software lalu melakukan manipulasi terhadap titik-titik tersebut sehingga terjadi perubahan pada gambar
    .

3.JENIS – JENIS  ANIMASI TRADISIONAL:


1.      Zoetrope
 Zoetrope adalah alat yang menghasilkan gambaran atau ilusi akibat pergerakan cepat pada gambar yang statis. Dalam bahasa Yunani, Zoetrope berarti aktif berputar atau roda kehidupan.

Zoetrope dasar diciptakan di China sekitar 180 Masehi oleh penemu Ting Huan produktif ( ). Terbuat dari kertas tembus atau panel mika, Huan tergantung perangkat di atas lampu. Udara berubah naik baling-baling di bagian atas dari yang tergantung gambar dilukis di panel akan muncul untuk bergerak jika perangkat berputar pada kecepatan yang tepat [5] [6] [7] [8].

Para zoetrope modern diproduksi pada tahun 1834 oleh William George Horner. Perangkat dasarnya adalah sebuah silinder dengan celah vertikal di sekitar sisi. Sekitar tepi bagian dalam dari silinder ada serangkaian gambar di sisi berlawanan dengan celah. Sebagai silinder diputar, pengguna kemudian terlihat melalui celah untuk melihat ilusi gerak. Zoetrope ini masih digunakan dalam program animasi untuk menggambarkan konsep awal animasi.

Gambar contoh animasi zootrope :


 
2.      Lentera ajaib
The Magic Latern (Lentera ajaib)  adalah sebuah awal dari pendahulu proyektor modern. Ini terdiri dari lukisan minyak tembus, lensa sederhana dan lilin atau lampu minyak. Dalam sebuah ruangan gelap, gambar akan muncul diproyeksikan ke permukaan datar yang berdekatan. Itu sering digunakan untuk memproyeksikan setan, gambar menakutkan untuk meyakinkan orang-orang bahwa mereka menyaksikan supranatural. Beberapa slide untuk lentera terkandung bagian yang bergerak yang membuat lentera ajaib contoh awal dikenal animasi diproyeksikan. Asal usul lentera sihir diperdebatkan, namun pada abad ke-15 Venesia penemu Giovanni Fontana menerbitkan sebuah ilustrasi dari sebuah perangkat yang memproyeksikan citra setan dalam bukunya Liber Instrumentorum. Yang paling awal dikenal lentera sihir yang sebenarnya biasanya dikreditkan ke Christiaan Huygen  satau Athanasius Kircher
     


3.      Thaumatrope (1824)
Sebuah thaumatrope adalah mainan sederhana yang digunakan dalam era Victoria. Thaumatrope adalah lingkaran disk kecil atau kartu dengan dua gambar yang berbeda di setiap sisi yang melekat pada seutas tali atau sepasang string berjalan melalui pusat. Ketika string berputar cepat di antara jari-jari, dua gambar muncul untuk menggabungkan ke dalam satu gambar. Thaumatrope ini menunjukkan fenomena Phi, kemampuan otak untuk terus-menerus melihat gambar. Penemuan Its sering dikreditkan ke Sir John Herschel , John A. Paris dipopulerkan penemuan ketika ia digunakan seseorang untuk menggambarkan fenomena Phip ada tahun 1824 ke Royal College of Physicians.


4.      Phenakistoscope(1831)
Sebuah disk phenakistoscope oleh Eadweard Muybridge (1893). Phenakistoscope adalah perangkat animasi awal, pendahulu dari zoetrope tersebut. Ini diciptakan pada tahun 1831 bersamaan dengan Belgia dan Joseph Plateau Simon von Stampfer Austria.

5.      Flip Book (1868)
             

Flip book pertama di dunia telah dipatenkan pada tahun 1868 oleh John Barnes Linnett sebagai kineograph tersebut. Sebuah buku flip hanya sebuah buku dengan halaman sangat kenyal yang memiliki serial animasi gambar dicetak di dekat tepi terikat. Bends penampil Sebuah halaman belakang dan kemudian dengan cepat melepaskan mereka satu per satu sehingga setiap gambar dilihat dari pandangan mata untuk sejenak mengungkapkan gambar berikutnya sesaat sebelum melakukan hal yang sama. Mereka beroperasi pada prinsip yang sama seperti phenakistoscope dan zoetrope apa dengan penggantian cepat gambar dengan orang lain, tetapi mereka menciptakan ilusi tanpa hal melayani sebagai shutter berkedip-kedip sebagai celah yang ada dalam perangkat sebelumnya. Mereka melakukannya karena fakta sederhana bahwa fisiologis mata bisa fokus pada objek lebih mudah dari pada diam yang bergerak. Buku sandal yang lebih sering dikutip sebagai inspirasi oleh pembuat film animasi awal dari perangkat dibahas sebelumnya yang tidak mencapai cukup luas penonton. Dalam perangkat animasi sebelumnya gambar yang diambil dalam lingkaran yang berarti diameter lingkaran fisik terbatas betapa banyak gambar cukup bisa ditampilkan. Sementara format buku masih membawa tentang sesuatu dari batas fisik dengan panjang animasi, batas ini jauh lebih lama dibandingkan perangkat bulat. Bahkan batas ini bisa dipatahkan dengan penemuan mutoscope pada 1894. Ini terdiri dari buku flip panjang sirkuler terikat dalam sebuah kotak dengan pegangan engkol untuk membolak-balik

6.      Praxinoscope (1877).
Para praxinoscope, ditemukan oleh ilmuwan Perancis Charles – Émile Reynaud, merupakan versi lebih canggih dari zoetrope tersebut. Ini digunakan mekanisme dasar yang sama strip gambar ditempatkan pada bagian dalam silinder berputar, tapi bukannya melihat melalui celah, itu dilihat dalam serangkaian kecil, cermin stasioner di sekitar bagian dalam silinder, sehingga animasi akan tinggal di tempat, dan memberikan gambar lebih jelas dan kualitas yang lebih baik. Reynaud juga mengembangkan versi yang lebih besar dari praxinoscope yang dapat diproyeksikan ke sebuah layar, yang disebut Optique Théâtre.

4.     CARA  KERJA  ANIMASI  TRADISONAL :

Cara kerja animasi tradisional menggunakan antara lain Papan cerita Rekaman suara, Animatik, Reka bentuk dan pemasaan, Susun atur, Animasi, Latar belakang, Lukis warna dan kamera, Lukis warna digital, Komputer dan kamera video digital.   
Cel animasi mengacu kembali ke cara Tradisional animasi dalam satu set gambar tangan. Dalam proses animasi, gambar banyak diciptakan yang sedikit berbeda tetapi progresif di alam, untuk menggambarkan tindakan-tindakan tertentu. Telusuri gambar pada lembar yang jelas. Lembar jelas adalah dikenal sebagai cel dan merupakan media untuk menggambar frame. Sekarang menggambar garis besar untuk foto-foto dan pewarnaan mereka pada kembali dari cel tersebut. Cel merupakan metode yang efektif yang membantu untuk menghemat banyak waktu dengan menggabungkan karakter dan latar belakang. Ini juga memungkinkan untuk menempatkan gambar-gambar sebelumnya di atas latar belakang lain atau cels setiap saat diperlukan. Di sini, Anda tidak perlu menggambar gambar yang identik lagi karena memiliki kemampuan menyimpan animasi sebelumnya yang dapat dimanfaatkan bila diperlukan. Mewarnai latar belakang mungkin tugas yang lebih sulit daripada satu gambar, karena mencakup seluruh gambar. Latar Belakang membutuhkan shading dan pencahayaan dan dapat dilihat untuk durasi yang lebih lama. Kemudian gunakan kamera digital Anda untuk memotret gambar-gambar ini. Sekarang, animasi cel dibuat ekstra menarik melalui penggunaan gambar-gambar bersama dengan musik, efek suara dan pencocokan asosiasi waktu untuk setiap efek. Misalnya Untuk menunjukkan ini kartun, 10-12 frame yang dimainkan dalam suksesi cepat per detik untuk menawarkan ilustrasi gerak dalam sebuah animasi cel.



5.       Kasus: Bandingkan cara kerja thaumatrope dan  zoetrope  dalam hal penciptaan animasi!

1.      Thaumatrope :
1. Terdiri dari lingkaran disk kecil atau kartu
2. dengan dua gambar yang berbeda di setiap sisi
3. disk/lingkaran kecil  melekat pada seutas tali atau sepasang string
4. berjalan melalui pusat.

Cara kerja :Ketika string/tali berputar cepat di antara jari-jari, dua gambar muncul untuk menggabungkan ke dalam satu gambar. Penglihatan mata yang dipakai agar animasi tradisonal ini bisa bergerak.

Gambar : Thaumatrope
                            



2.      Zoetrope
1.    perangkat berputar silinder dengan beberapa frame animasi dicetak sepanjang lingkar interior.
2.    Ada celah vertikal di sekitar sisi di mana pengamat dapat melihat gambar bergerak di sisi yang berlawanan ketika berputar silinder.

Cara kerja: mesin/perangkat  yang mampu menampilkan gambar animasi bergerak dengan cara menumbuk gambar-gambar tadi dalam sebuah roda. Ketika gambar diperlihatkan pada sebuah celah, gambar seolah-olah bergerak.
             

                       


Daftar Pustaka:
http://id.prmob.net/animasi/tradisional-animasi/kunci-bingkai-1445350.html
http://id.prmob.net/animasi/tradisional-animasi/animasi-komputer-2049391.html
http://blackexorcist.blogspot.com/2013/02/lirikterjemahan-nagi-yanagi-zoetrope.html
http://www.inspirasidigital.com/posting/mengenal-jenis-animasi.html.
http://ryandhikapunya.blogspot.com/2012/12/perkembangan-animasi-sebelum-perfilman.html